Sensor ultrasonik adalah sebuah sensor yang
berfungsi untuk mengubah besaran fisis (bunyi) menjadi besaran listrik dan
sebaliknya. Cara kerja sensor ini didasarkan pada prinsip dari pantulan suatu
gelombang suara sehingga dapat dipakai untuk menafsirkan eksistensi (jarak)
suatu benda dengan frekuensi tertentu.
Arduino adalah
pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring
platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai
bidang. Hardwarenya memiliki prosesor Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa
pemrograman sendiri.
Sensor HC-SR04
adalah versi low cost dari sensor ultrasonic PING buatan parallax. Perbedaaannya
terletak pada pin yang digunakan. HC-SR04 menggunakan 4 pin sedangkan PING
buatan parallax menggunakan 3 pin. Pada Sensor HC-SR04 pin
trigger dan output diletakkan terpisah. Sedangkan jika menggunakan PING dari
Parallax pin trigger dan output telah diset default menjadi satu jalur. Tidak
ada perbedaaan signifikan dalam pengimplementasiannya. Jangkauan karak sensor lebih jauh
dari PING buatan parllax, dimana jika ping buatan parllax hanya mempunyai jarak
jangkauan maksimal 350 cm sedangkan sensor HC-SR04 mempunyai kisaran jangkauan maksimal 400-500cm.
Spesifikasi:
- Jangkauan deteksi: 2cm sampai kisaran
400 -500cm
- Sudut deteksi terbaik adalah 15
derajat
- Tegangan kerja 5V DC
- Resolusi 1cm
- Frekuensi Ultrasonik 40
kHz
- Dapat dihubungkan langsung ke kaki mikrokontroler
Berikut Rangkaian penukur jarak menggunakan arduino dan sensor ultrasonik:
Daftar Komponen:
1. ARDUINO 1 buah
2. LCD Character 1 buah
3. HC SR04 1 buah
4. Potensiometer 1 buah
Kode:
#include <LiquidCrystal.h> LiquidCrystal lcd(7, 6, 5, 4, 3, 2); const int trigPin = 11; const int echoPin = 10; const int led = 13; void setup() { pinMode(trigPin, OUTPUT); pinMode(echoPin, INPUT); pinMode(led, OUTPUT); lcd.begin(16, 2); lcd.print ("Ultrasonic "); lcd.setCursor(0, 1); lcd.print ("Range Meter"); delay (5000); } long duration, r; float distance; void loop() { lcd.clear(); lcd.print("Distance in cm"); digitalWrite(trigPin, LOW); delayMicroseconds(2); digitalWrite(trigPin, HIGH); delayMicroseconds(10); digitalWrite(trigPin, LOW); duration = pulseIn(echoPin, HIGH); long r = 3.4 * duration / 2; float distance = r / 100.00; lcd.setCursor(0, 1); lcd.print(distance); delay (300); if(distance<10) { digitalWrite(led,HIGH); } else { digitalWrite(led,LOW); } delay(300); }
Berikut Video Tutorial Cara Membuatnya:
2 komentar
gan ada gambar layout yg lain ga
yg lebih keliatan, di gambar atas masih bingung
Mas itu yg dipengang tangan ,apa ya?